Hari lalu merupakan hari yang pasti telah kita lupakan untuk saat ini, hari yang tak terabaikan jika merasa bahagia di keesokan harinya, hari yang sukar di ingat apabila tidak ada momen spesial nya. Sayang sayang oh hari yang malang, hari yang seharusnya menjadi tolak ukur di hari esok tak di hiraukan.
Mudah memang untuk melupakan namun tidak jika kau maknai hari itu dari waktu ke waktu. Setiap detik setiap menit Tuhan selalu memberikan kelonggaran waktu untuk kita. Waktu yang seharusnya dimanfaatkan untuk berbuat baik, menolong sesama, serta waktu untuk mengingat kebaikan kenaikan Tuhan.
Tapi Tuhan ... mengapa kita malah berperilaku sebaliknya.. membuang waktu yang telah Engkau beri.. waktu yang kau ciptakan pastilah akan kau minta.. Tuhan jangan biarkan kami berlarut dalam kemalasan.. jangan biarkan kami menangis saat kau hisab nanti... Ya Rabb sungguh siksa Mu amatlah pedih.. ampuni kami.. ampuni orang tua kami... saudara saudara kami... terlebih.. ampuni negeri ini yang tlah banyak membuang waktu.. tlah banyak orang yang mengatur bumi Mu ini..
Mudah memang untuk melupakan namun tidak jika kau maknai hari itu dari waktu ke waktu. Setiap detik setiap menit Tuhan selalu memberikan kelonggaran waktu untuk kita. Waktu yang seharusnya dimanfaatkan untuk berbuat baik, menolong sesama, serta waktu untuk mengingat kebaikan kenaikan Tuhan.
Tapi Tuhan ... mengapa kita malah berperilaku sebaliknya.. membuang waktu yang telah Engkau beri.. waktu yang kau ciptakan pastilah akan kau minta.. Tuhan jangan biarkan kami berlarut dalam kemalasan.. jangan biarkan kami menangis saat kau hisab nanti... Ya Rabb sungguh siksa Mu amatlah pedih.. ampuni kami.. ampuni orang tua kami... saudara saudara kami... terlebih.. ampuni negeri ini yang tlah banyak membuang waktu.. tlah banyak orang yang mengatur bumi Mu ini..
Maaf... maaf kan kami Ya Allah...
Astaghfirullah Rabbal bara ya... Astaghfirullah minnal khoto ya...
Astaghfirullah Rabbal bara ya... Astaghfirullah minnal khoto ya...
Komentar
Posting Komentar